BANDUNG. (BR).– Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani bertakziah ke kediaman pribadi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di Desa Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin malam (13/6).
Dalam takziah itu, Muzani menyampaikan pesan duka cita dan simpati yang mendalam dari Prabowo Subianto dan keluarga besar Partai Gerindra kepada Ridwan Kamil atas berpulangnya Emmeril Khan Mumtadz (Eril).
“Pak Prabowo menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah ini. Ini adalah musibah dan beban yang tidak ringan. Beliau turut merasakan hal itu. Pak Bowo berdoa Kang Emil dan keluarga kuat, tabah dan ikhlas dalam menghadapi ujian ini. Karena itu saya diminta untuk menemui Kang Emil dan menyampaikan pesan ini,” ungkap Muzani dalam keterangan tertulis, Selasa (14/6).
Menurut Muzani, tidak semua orang mampu menghadapi cobaan yang begitu berat ini.
Kata dia, Ridwan Kamil sudah mulai tersenyum sebagai tanda bahwa keluarga sudah ikhlas.
Apalagi, dukungan, doa dan simpati yang datang dari berbagai macam lapisan masyarakat di Indonesia.
Begitu juga dari seluruh dunia seperti Australia, Amerika, Palestina, dan Eropa semuanya mendoakan Eril hingga proses pemakaman orang-orang tumpah ruah di sepanjang jalan.
“Saya tidak tahu rahasia apa di balik musibah itu. Sehingga begitu banyak simpati dan empati datang dari jutaan orang. Saya tidak bisa membalas apa-apa kecuali dengan ucapan terima kasih dan doa,” ujar Muzani menirukan Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menyampaikan terima kasih atas dukungan moril yang diberikan. Dia mengaku sudah ikhlas atas kepulangan putranya sebelum jasadnya pun ditemukan.
“Jadi hari ini kami itu posisi batinnya sudah paripurna, sudah ikhlasnya. Kalau sebelum (jasadnya) ketemu, juga sudah ikhlas, tapi masih ada mengganjal karena hak-haknya belum disempurnakan untuk pulang,” kata Ridwan Kamil.
“Seperti memandikan, mengkafani, menyolati, dan menguburkan,” imbuhnya.(red)