Site icon Seputar Jabar

Presiden Jokowi ke Bandung, Polisi Pastikan Tak Ada Penutupan dan Rekayasa Lalu Lintas

BANDUNG – Presiden Joko Widodo akan berkunjung ke Bandung, Minggu, 28 Agustus 2022.

Satlantas Polrestabes Bandung memastikan tidak akan menerapkan rekayasa atau penutupan jalan.

Kepala Bagian Operasi (KBO) Satlantas Polrestabes Bandung, AKP Deden Juandi, mengatakan, pihaknya hanya akan melakukan pengaturan arus agar tidak terjadi kepadataan di lokasi kegiatan saat Presiden Jokowi ke Bandung hari ini.

Jadi, sementara tidak ada rekayasan dan pengalihan “Hanya pada saat kepulangan dari Sport Jabar ke Rumah Makan Sambara, kan, tadinya mau lewat Gedung Sate, tapi karena di sana masih ada acara, jadi lewat ke Aryajipang. Itu sebetulnya tidak masalah.”

“Pengalihan dan rekayasa pun dianggap tidak ada karena itu memang jalurnya.”

Dalam agenda kunjungan hari ini, orang nomor satu di Indonesia itu rencananya bakal mendatangi Pasar Cicaheum, Sport Jabar Arcamanik, dan makan siang di Rumah Makan Sambara.

Di tiga lokasi tersebut, kata Deden, jalan tetap akan dibuka untuk umum.

“Lewat tetap boleh, cuma pada saat rombongan Presiden lewat atau masuk ke lokasi ada penyetopan. Lalu lintas berjalan seperti biasa saja,” ucapnya

Dalam kunjungannya, orang nomor satu di Indonesia itu bakal berkunjung ke Pasar Cicaheum, Kota Bandung.

Setelah itu, Jokowi bakal menghadiri acara Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia di Gedung Youth Sport Center Arcamanik, kemudian makan siang di Jalan Trunojoyo.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo, mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan ratusan personel untuk mengamankan kedatangan Presiden.

“Standar seperti biasa, karena kami pada posisi ring tiga ya, cuma pengamanan jalur dan lokasi,” ujar Ibrahim Tompo.

Adapun yang dilibatkan dalam pengamanan nanti, kata dia, terdiri dari unsur Intelijen, Reserse Kriminal, Narkoba, Brimob, dan Jibom.

Presiden Joko Widodo juga bakal mengunjungi Pasar Cicaheum, Kota Bandung.

Sejumlah pedagang di Pasar Cicaheum mengaku sudah mendapatkan informasi akan kedatangan orang nomor satu di Indonesia tersebut.

Menurut pantauan di Pasar Cicahem, sejumlah petugas dari Pemerintah Kota Bandung, bersama TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tengah melakukan persiapan menyambut Joko Widodo.

Di bagian depan pasar, tengah disiapkan tenda bentuk persegi empat sekitar 5×8 meter, untuk Joko Widodo.

Salah satu penjual telur ayam, Ari Tonang (27), mengaku sudah mendapat informasi kedatangan Jokowi hari ini.

Ia mengaku tidak akan meminta sepeda kepada Jokowi.

“Minta ke Presiden agar harga telur dan sembako terjangkau harganya normal, jangan terlalu mahal,” ujar Ariz saat ditemui di Pasar Cicaheum.

Menurutnya, saat ini harga telur ayam sudah dua minggu berada di harga Rp 31 ribu per kilogram.

Padahal, saat normal harga per kilonya cuma Rp 25 ribu.

Pun demikian dengan Heri Suheri (38), penjual sembako di Pasar Cicaheum.

Ia meminta agar kedatangan Joko Widodo dapat menstabilkan harga sembako, terutama telur dan terigu.

“Stabilkan harga telur dan terigu yang sekarang harganya (terigu) di sini Rp 230 ribu per karung, saya jual Rp 11 ribu per kilo, normalnya Rp 7-9 ribu per kilo,” ujar Heri.

 

Exit mobile version