Site icon Seputar Jabar

2 Warga Bandung Termasuk dari 9 Korban Keganasan Wowon cs, Mereka Istri dan Mertua Wowon

BANDUNG – Kasus satu keluarga keracunan di Bekasi yang ternyata kasus pembunuhan berantai mengungkap fakta ada warga Bandung yang menjadi korban keganasan Wowon dan kawan-kawan.

Kasus pembunuhan berantai tersebut didalangi Wowon Erawan alias Aki (60) dan Solihin alias Duloh (63) serta Dede Solehudin.

Ketiganya diketahui telah menghabisi setidaknya 9 nyawa.

Dua dari sembilan korban keganasan Wowon ternyata warga Bandung yakni mantan istri dan mertua Wowon yakni Wiwin dan Noneng.

Kedua korban ini tercatat sebagai warga Kampung Cikawati, RT 02/03, Desa Pakuhaji, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Mereka tinggal di perkampungan padat penduduk dan gang sempit yang hanya bisa dilintasi dengan sepeda motor.

Kepala Desa Pakuhaji, Heni Wartini membenarkan, bahwa Wiwin dan Noneng merupakan warga Kampung Cikawati, RW 03, sehingga pihaknya akan langsung berkoordinasi dengan RT dan RW setempat.

“Berdasarkan informasi memang Bu Noneng dan Bu Wiwin itu warga Pakuhaji (Kampung Cikawati) RW 03,” ujar Heni saat ditemui di kantornya, Jumat (20/1/2023).

Ia mengatakan, pada tahun 2022 lalu pihaknya sempat mendapat informasi bahwa keduanya pergi bekerja, namun piha desa hingga kini belum menerima kabar terbaru mereka pergi kemana.

“Kami menerima laporan (kehilangan) cuma hanya lisan. Laporannya sekitar tahun 2022 lalu, sudah setahun ke belakang,” katanya.

Heni mengaku kaget bahwa Noneng dan Wiwin menjadi korban pembunuhan berantai karena setelah mendapat laporan kehilangan, pihaknya belum menerima informasi terbaru.

“Saya baru tahu sekarang, ada kejadian seperti ini dan kami akan berkoordinasi dengan pihak RT dan RW,” ucap Heni.

Sementara itu, saat Tribun Jabar mendatangi rumah mereka yang berada di Kampung Cikawati, pihak keluarga Noneng dan Wiwin enggan berkomentar terkait kasus pembunuhan tersebut.

Exit mobile version