Seputar Jabar | Garut – Forum Pimpinan Kecamatan Caringin bersama Kepala Bidang Pemerintahan dan Desa Dinas PMD kabupaten Garut Idad Badrudin terjun langsung membantu menangani konflik warga yang menyegel dua Kantor Desa Cimahi dan Desa Samuderajaya.
Idad didampingi Kasi PMD kecamatan Caringin Wawan Hendrayana dan unsur lainnya, termasuk Kades Cimahi Yoga, BPD dan LPM Desa, langsung mengadakan musyawarah dengan para tokoh masyarakat dari dua desa.
Rapat sekaligus mediasi dan mencari solusi tersebut berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Caringin, Selasa (3/6/2025).
Rapat di bagi menjadi dua termen. Termen pertama musyawarah untuk Desa Cimahi yang kedua untuk desa Samuderajaya.
Saat musyawarah sedang berlangsung di luar area Kantor Kecamatan Caringin sempat terjadi ketegangan dari warga desa Cimahi dan meminta kades menemui mereka.
Mereka mencoba merangsek masuk kantor kecamatan di mana musyawarah masih berlangsung.
“Kami ngin ketemu pak Kades. Kami sudah kangen ingin bertemu,” ujar warga sembari membentangkan poster yang bertuliskan ‘ jangan banyak janji tapi di banyakin bukti’.
Poster lain juga terlihat ‘Kami tidak mau dibodohi segera turun dari jabatanmu’,
Hingga berita ini di susun musyawarah masih berlangsung, tampak Kepala Desa Cimahi Yoga sedang menyampaikan laporan APBdes dan pengelolaan Bumdes di desa Cimahi kepada perwakilan dan tokoh masyarakat di saksikan oleh Kabid PMD Idad Badrudin.
Di luar kantor kecamatan Caringin, warga desa Cimahi bersabar menunggu hasil Musyawarah yang sedang berlangsung.
Mereka tidak sabar, apa hasil musyawarah itu dan apa saja poin poin yang disepakati, meski begitu mereka tetap pada tuntutan nya agar Kepala Desa Cimahi turun dari jabatannya
Desakan warga yang ingin masuk kedalam tertahan oleh petugas dari anggota Polsek Caringin dan anggota Koramil Cisewu serta Anggo Satpol P.
Tepat pukul 12.00 WIB rapat musyawarah berakhir dengan beberapa keputusan di antaranya membuka kantor desa yang sempat disegel .
Camat Caringin Ujang Kuswara STr MSi melalui sambungan seluler mengungkapkan bahwa hasil Musyawarah diantaranya membuka segel kantor desa Cimahi.
“Alhamdulillah kantor desa Cimahi sudah bisa dibuka kembali karena beberapa poin musyawarah dengan tokoh dan masyarakat desa Cimahi sudah sepakat dan pelayanan pun bisa kembali normal. (Goes)