BANDUNG BARAT – Seorang siswa menjadi korban tabrak lari oleh sepeda motor di Jalan Raya Cipatik, Kampung Bunisari, Desa Pataruman, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Detik-detik sepeda motor menabrak siswa tersebut terekam CCTV milik warga setempat hingga viral di media sosial.
Dari video yang beredar, terlihat seorang siswa tengah berusaha menyebrangi jalan di lokasi kejadian.
Sebelum memutuskan untuk menyebrang jalan, siswa tersebut terlihat berhenti sejenak dan menoleh ke arah kanan jalan untuk memastikan tak ada kendaraan yang melintas.
Tak berselang lama, siswa tersebut memutuskan untuk berjalan menyebrangi jalan. Saat berada di tengah jalan, tiba-tiba sebuah sepeda motor melaju kencang hingga menabrak siswa tersebut.
Akibatnya, siswa tersebut terpental beberapa meter hingga tubuhnya tergeletak di tengah jalan.
Bukannya turun, pengendara sepeda motor yang menabrak siswa tersebut memilih untuk pergi meninggalkan lokasi.
Warga di sekitar lokasi terlihat langsung menghampiri siswa itu untuk memberikan pertolongan.
Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Cimahi, Ipda Bayu Subakti, mengkonfirmasi adanya peristiwa tabrak lari tersebut. Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (23/10/2024) siang.
“Berdasarkan keterangan saksi di tempat kejadian menerangkan bahwa sepeda motor datang dari arah Cihampelas menuju ke arah Cipatik saat tiba di TKP menabrak seorang penyeberang jalan,” kata Bayu, Kamis (24/10/2024).
Bayu mengungkapkan, korban sempat dibawa fasilitas kesehatan untuk mendapatkan penanganan medis untuk memastikan kondisi tubuh korban usai mengalami tabrak lari.
“Korban mengalami luka lalu di bawa ke RS Kharisma Cimareme. Tapi kemudian dinyatakan tidak ada tindakan medis lanjutan oleh rumah sakit. Lalu korban di bawa pulang ke rumah oleh keluarganya,” jelas Bayu.
Bayu menambahkan, belum ada laporan resmi ke pihak kepolisian dalam kasus tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan dan melakukan olah TKP dan mengecek CCTV.
“Jadi kita masih menyelidiki kasus tabrak lari tersebut,” ujar Bayu.